Tuesday, September 8, 2020

 

Kabar baik terkait Bantuan Langsung Tunai atau BLT subsidi jadi tahap 1 dan tahap dua sudah berhasil disalurkan pemerintah kepada pekerja terdampak Covid-19.

Pemerintah mengeluarkan dana bantuan sebanyak Rp600 ribu setiap bulannya selama 4 kali guna memperbaiki ekonomi masyarakat.

Meski menemui banyak kendala selama penyaluran BLT, pemerintah sudah berhasil menyalurkan BLT tahap 1 dan tahap dua dengan baik.

Menindaklanjuti proses pencairan BLT pada 8 September 2020, Kementerian Ketenagakerjaan membagikan persebaran data penerima subsidi gaji atau upah tahap 1 dan 2.

Seluruh provinsi yang ada di Indonesia sebanyak 34 provinsi sudah mendapatkan bantuan dana subsidi gaji.

Tapi persebarannya tidak merata. Ada beberapa daerah yang mengajukan calon penerima bantuan dengan jumlah yang banyak.

Sedangkan beberapa daerah lain jumlah calon penerima bantuan subsidi gaji sangat sedikit.

Berdasarkan infografik yang diupload di akun Instagram@kemnaker, DKI Jakarta dan Jawa Barat jadi daerah yang menerima dana BLT terbanyak.

5 provinsi terbanyak penerima gaji atau upah bagi pekerja adalah DKI Jakarta sebanyak 1.071.414 pekerja, Jawa Barat sebanyak 1.029.830 pekerja, Jawa Tengah sebanyak 702.531 pekerja, Jawa Timur sebanyak 560.670 pekerja, dan Banten sebanyak 455.193 pekerja,” dikutip PORTAL JEMBER dari postingan Instagram/@kemnaker.

Sedangkan daerah yang paling sedikit menerima BLT subsidi gaji adalah Gorontalo dan Maluku Utara.

Menurut Menaker Ida, proses penyaluran bantuan subsidi upah dilaksanakan melalui bank penyalur yang terhimpun dalam HIMBARA (Himpunan Bank Milik Negara seperti Mandiri, BNI, BRI, dan BTN)
Selanjutnya akan ditransfer secara langsung ke masing-masing rekening pekerja atau buruh.

Penyaluran bantuan subsidi gaji/upah ini diberikan kepada pekerja/buruh sebesar Rp600 ribu per bulan selama 4 bulan dengan total sebesar Rp2.400.000.


0 comments:

Post a Comment